Garnier: BB Cream

Masih agak malesan mau apdet blog, lebih kayak bingung gitu sih, apdet gak... apdet gak... apdet... gak...
Duh.

Tapi karena makin jarang aja Keka beredar di blog ini dalam kurun waktu sekira 2 bulan, Keka mutusin ngapdet aja dengan postingan yang mungkin udah agak basian :v

Tau BB Cream dong!? *nanya ke yang cewe, yang cowo kalo tau ya diem aja*

Konon cream magic ini udah ada adek-adeknya yang katanya lebih sempurna dan makin disempurnakan lagi. Jadi udah ada si cece', trus keluar lagi si dede', dan mudahan gak sampe keluar si eek.

Kalau BB cream kan kayak versi ringannya foundation. Yaa... Keka bilang sih ini foundation juga. Tapi Keka kalau pake foundation buat sehari-hari, kayak punya perasaan bersalah sama wajah gitu. Ngelenong banget gitu ya... muka berasa berat dan tuebeelll lapisannya. Takut nyumbat pori lah, jadi jerawatan lah, jadi lekas tuwak lah, gini lah, gitu lah....

Tapi kalau pake BB, perasaan bersalahnya agak terkurangi. Mungkin karena embel-embel katanya sih (katanya loh ya...) BB cream ini ikut membantu merawat wajah salah satunya dengan memberi kelembapan, ada juga yang katanya bisa memutihkan/mencerahkan kulit, mengurangi jerawat, menghaluskan kulit, dan lain sebagainya. Keka sih pake BB cream bukan karena manfaatnya yang bisa merawat kulit (kalau emang bisa), tapi karena sebagai kebutuhan make-up aja. Salah satunya ya untuk meratakan warna kulit dan bikin muka tetap keliatan glowing sepanjang hari.

Jadi tiap hari pake BB cream dong!?


Oh tentu tidak kisanak.

Biarpun kulit wajah gak sempurna, Keka cukup puas dengan sehari-hari hanya pakai pelembab saja. Pakai bedak aja kadang sering lupanya daripada ingatnya. Maklum, udah cantik sih kata pacar, jadi biarpun kulit wajah gak banget kelihatannya, Keka sudah cukup pede dengan apa adanya dia.

Baik, Keka sudah terlalu banyak bicara. Kalian bosan? sama. Keka juga sebenarnya bosan baca tulisan ini, seandainya ini postingan orang lain. Tapi berhubung postingan diri sendiri ya apa mau dikata. Biar ribuan kali juga Keka gak akan pernah bosan bacanya.

Garnier, udah sering lihat dong iklannya?

Garnier ini mungkin cocok untuk remaja-remaja yang wajahnya berminyak, kombinasi atau berjerawat karena... biasalah remaja. Tau sendiri lah.

Keka sih gak pernah mencoba, baik itu pembersih wajah atau produk perawatan kulit lainnya dari merk ini. Tapi berhubung agak banci dengan BB cream, dan kemudian Garnier mengeluarkan produk BB ini dengan harga yang MURAH tentunya. Keka langsung beli aja.

Kemasan standar ya...



Bentuk tube, ukuran 18 ml, tutup putar, dan ujungnya gak runcing. Keka sih sukanya yang meruncing, kalau bentuknya seperti ini, cream yang keluar sering gak terkontrol. Mungkin taktik juga ya biar lekas habis terus beli lagi deh :v

Ingredients:



Entah lah apa kalian bisa baca, Keka sih kesulitan.





BB Cream ini satu warna aja sepertinya, kekuning-kuningan. Keka sih suka ya... karena rasanya lebih masuk dengan warna kulit Keka yang cenderung yellow yellow dengan muka yang mellow, daripada yang pucat (grey) kayak BB cream kebanyakan dari Korea.

Creamnya lebih encer daripada BB cream Keka yang sebelum-sebelumnya. Mudah diratakan tapi kalau Keka perhatikan lebih detail, hasilnya gak halus. Gak nutup noda juga. Sheer banget buat Keka yang terlalu banyak punya noda di wajah. Apalagi buat kulit wajah Keka yang porinya besar, seperti banyak tumpukan di dalam pori-porinya. Jatuhnya bukan nutup pori-pori biar lebih keliatan alus, eh malah seperti bintik-bintik gitu akibat endapan cream di dalam pori. Mungkin sebelumnya harus dipakein primer dulu atau apalah gitu ya buat membungkam si pori.

Oil control biasa saja untuk wajah Keka yang sangat berminyak ini.

Hasilnya sih lebih mencerahkan aja. Lihat sendiri deh dijamin kalian sakit perut.

Dengan segala kerendahan hati, Keka harap kalian gak ngeklik gambarnya
karena akan nampak jelas sekali bagaimana tidak sempurnanya kulit wajah
orang cantik yang di atas itu.

Kesimpulan:
+ Instan mencerahkan kulit.
+ Warnanya sesuai warna kulit wanita Indonesia (kecuali kalian yang terlahir dengan kulit cenderung putih (greyish tone) atau ngepink ngepink gitu, kalau pakai ini mungkin malah keliatan kayak orang sakit kuning.)
+ Murah (sekitar Rp. 19,500.- / 18 ml)
+/- Wangi lemon, tapi bau alkoholnya (buat Keka) masih menyengat.
+/- Mudah diratakan tapi hasilnya gak halus. Butiran creamnya (buat Keka) kelihatan kasar.
+/- Sheer.
- Oil control jelek (buat Keka)
- Kemasan kurang higienis (cream mudah keluar percuma)