Thursday, May 16, 2013

French Movie: Martyrs (2008)

Salah satu (dan yang pertama) dari film Prancis bergenre horror - thriller yang Keka saksikan. Disutradarai oleh Pascal Laugier, film ini cukup 'sakit' untuk disaksikan.

Film diawali oleh gadis muda (anak-anak) yang berlari keluar dari sebuah bangunan dengan keadaan fisik yang dipenuhi luka akibat penyiksaan. Gadis ini mengalami trauma pasca penganiayaan, kemudian ditempatkan dalam sebuah rumah yatim piatu.

15 tahun kemudian, sebuah keluarga yang tampak normal, kedatangan seorang tamu bersenjata, seorang gadis yang kemudian membunuh semua anggota keluarga tersebut tanpa terkecuali. Gadis itu diketahui bernama Lucie (diperankan oleh Mylène Jampanoï), adalah gadis kecil korban penyiksaan 15 tahun yang lalu. Orang tua dari keluarga yang dibunuhnya adalah orang-orang yang menurutnya telah menyiksa dirinya 15 tahun yang lalu. Lucie datang untuk membalas dendam kepada mereka.


Setelah membunuh ke-4 anggota keluarga tersebut, Lucie menghubungi Anna (diperankan oleh Morjana Alaoui) yang merupakan teman semasa kecilnya sejak di rumah yatim piatu. Ia meminta tolong kepada Anna untuk membantunya mengubur orang-orang yang telah ia bunuh. Anna terkejut menyaksikan apa yang telah diperbuat Lucie terhadap keluarga tersebut. Sedikit meragukan Lucie, mungkin saja gadis itu salah mengenali pelaku-pelaku yang telah menganiayanya. Namun Anna tetap membantu Lucie untuk menguburkan keluarga yang telah dibunuhnya.

Lucie kemudian diserang oleh sesosok makhluk mengerikan yang berulang kali berusaha melukai dan membunuhnya. Makhluk apakah itu? dan apakah cerita Lucie dan Anna hanya berakhir sampai di sini? Oh, tentu tidak. Film berdurasi 99 menit ini masih punya banyak kejutan menyakitkan sampai di menit-menit terakhir.

Kalau kalian membaca ulasan film ini di Wikipedia, kalian akan mendapatkan sinopsis cerita secara keseluruhan alias spoiler. Di sini Keka gak akan membicarakan spoiler, yang jelas film ini bagus untuk kalian-kalian yang sangat menyukai film dengan banyak darah, kekerasan, dan kekejaman yang menyakitkan.

Sebenarnya Keka gak tertarik nonton film ini karena katanya sadis, bahkan ada yang bilang film SAW yang parah banget itu gak ada apa-apanya dibanding film ini. Tapi setelah Keka tonton, hmm... film ini memang sadis tapi gak se-eksplisit sadisnya SAW VIII yang beberapa waktu lalu Keka tonton sambil jerit-jerit kemudian di-skip-skip di beberapa bagian :D

Yang Keka suka sih, setengah penggal bagian awal film ini punya ketegangan seperti nonton film horror berhantu, walaupun sama sekali gak ada yang namanya hantu di film ini.

Poin bagusnya lagi dari film ini yang Keka suka adalah bersih dari adegan seks. Tidak ada unsur romansa antara pria dan wanita, hanya saja hubungan kedekatan Anna dan Lucie seperti sepasang gadis yang saling 'mencintai' (you know what I mean). Meski bebas seks, bukan berarti film ini aman dari unsur pornografi, apalagi ini film Prancis, pengeksploitasian tubuh wanita pasti ada ^^

Film ini tidak bisa dinikmati semua kalangan, apalagi buat kalian yang kalau lihat darah dikit aja udah pingsan, udah deh nonton drama aja. Haha..

Untungnya gak eksplisit, misalnya adegan Lucie memukul hingga remuk kepala wanita yang dulu menyiksanya. Yang terlihat hanya palu terangkat berkali-kali disertai darah muncrat-muncrat aja. Hihi..

Latar belakang film ini agak bikin merinding, mungkin saja di dunia ini memang ada sekumpulan masyarakat terhormat yang melakukan cara-cara keji hanya untuk sebuah penelitian tentang dunia setelah kematian?

Keka ga terlalu paham pengertian Martyrs, sepertinya dihubungkan dengan istilah 'Witness' atau 'Kesaksian'. Menurut Wikipedia (lagi) dalam ajaran-ajaran agama istilah Martyrs itu beda-beda. Dalam Islam disebut Syahid(?). Jadi apakah Martyrs itu adalah mati dalam keadaan Syahid?? Entahlah.

9 comments:

tika said...

pilm ygnmenurutku ngeri it chainsaw dan hostel. . saw ga tlalu ngeri menurutku :3

Kyrie Keka said...

Haha..gatau Thik, ga tlalu demen film begituan. Mending film hantu :D

tika said...

deleted ah, najiiisss bingung nontonya!!
itu mahkluk yg disiksa sm keluarga itu kan ?
ga jadi namatin, langsung matiin dech :v

Kyrie Keka said...

Haha...aslinya ada organisasi di balik penyiksaan manusia2 ini Thik. Asli gak berprikemanusian ^^

tika said...

iye, dah ntn tapi skip skip.. sama kek hostel, tapi klo hostel bkn penelitian 'gila' tapi karna kesenangan buat siksa manusia.. jijay dech boo nontonnya -__-

rhea said...

nonton dimana ka? :D


"..Film ini tidak bisa dinikmati semua kalangan, apalagi buat kalian yang kalau lihat darah dikit aja udah pingsan, udah deh nonton drama aja. Haha.."
yg ini.. hahahahahahahahah...
aku bgt.. atau emang buat aku.. *gr*

Kyrie Keka said...

Hahahaa... gak mau nonton, kayaknya luar binasa horror tuh Thik XD

Kyrie Keka said...

Sou nitip donlot, penasaran katanya gara2 liat di Kaskus. Aku nonton sama Emil, bingung krn gak ada subnya. Untung Emil bisa 'nerjemahin' (pake tanda kutip) XD

wkwkwkk.. merasa kah cil. Segitunya merasa acil nih XD

rhea said...

soalnya emang aku gak tahan kalau filnya kebanyakan darah..
hahahahahah...
ngilu sendiri.. :3

Post a Comment